Jika Anda seorang seller, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah penjualan yang satu ini. Istilah Grosir sering muncul pada saat proses distribusi barang atau seseorang yang memiliki usaha retail. Namun, sebenarnya apa arti Grosir? Simak artikel berikut untuk menambah wawasan Anda mengenai istilah grosir hingga keuntungan membeli barang secara grosir!

Apa Arti Grosir?

Source: Freepik

Bagi sebagian besar seller, istilah grosir sudah tidak asing lagi. Grosir dapat diartikan sebagai sistem penjualan barang dalam jumlah besar yang dijual dengan harga lebih murah daripada harga eceran. Biasanya, produsen akan menjual produk kepada pengecer atau pedagang yang kemudian mereka akan menjualnya kembali kepada konsumen akhir. Dengan kata lain, grosir adalah transaksi yang terjadi antara pemasok dan pengecer, atau antara produsen dan distributor, tidak menjual langsung ke konsumen.

BACA JUGA: Apa Arti Restock Barang dalam Bisnis Online?

Perbedaan Grosir dan Eceran

Source: Freepik

Grosir tidak bisa dipisahkan dengan istilah Eceran. Namun, kedua istilah ini sangat berbeda. Setelah mengetahui apa arti grosir, berikut perbedaan antara grosir dan eceran yang harus diketahui terutama jika Anda adalah para seller. Grosir memiliki karakteristik utama, yaitu penjualan dalam jumlah besar dengan harga lebih rendah. Kebalikan dari grosir, eceran dapat diartikan sebagai penjualan barang dalam jumlah kecil langsung kepada konsumen dengan harga yang lebih tinggi. Keuntungan bagi pembeli grosir adalah mendapatkan harga yang lebih murah. Namun, biasanya mereka harus membeli dalam jumlah yang besar. Sementara itu, konsumen eceran dapat membeli lebih sedikit barang dengan harga lebih mahal.

BACA JUGA: Point of Sales: Pengertian, Jenis dan Fungsinya

Keuntungan Membeli Barang Secara Grosir

Source: Freepik

1. Harga Lebih Murah

Salah satu manfaat dari pembelian grosir adalah mendapatkan harga yang lebih murah per unit. Hal ini memberikan keuntungan bagi pengecer atau distributor yang dapat menjual kembali produk tersebut dengan harga yang lebih tinggi. Ini adalah salah satu dari beberapa cara untuk mendapatkan keuntungan yang lebih besar dalam penjualan.

2. Lebih Efisien

Bagi para pengecer, membeli barang atau produk dalam jumlah yang besar dapat mengurangi frekuensi pemesanan dan pengiriman. Cara ini tergolong lebih efisien daripada harus membeli barang secara berulang dalam jangka waktu yang berdekatan. Pembelian grosir juga dapat membantu mengurangi biaya logistik dan distribusi.

3. Peluang Bisnis

Dengan membeli grosir, pengecer dapat menawarkan harga yang lebih kompetitif kepada konsumen mereka. Cara ini juga dapat meningkatkan volume penjualan serta keuntungan mereka dalam berbisnis

Dalam dunia penjualan, apa arti grosir tidak hanya berkaitan dengan volume barang, tetapi juga dengan strategi harga yang lebih menguntungkan bagi para pengecer dan distributor. Nah, itu dia informasi mengenai apa arti grosir, keuntungan hingga perbedaannya dengan eceran yang harus diketahui para seller.

Mau dapatkan informasi menarik lainnya? Kunjungi website BigSeller Indonesia dan dapatkan informasi menarik seputar strategi, tips hingga cara berbisnis online. Di sini, Anda juga dapat melihat apa saja fitur menarik dari BigSeller yang dapat menguntungkan para seller setiap harinya!. Jadi, tunggu apalagi? Pakai BigSeller sekarang GRATIS dengan klik di sini!